Rencana Estonia untuk membeli enam meriam howitzer swagerak K-9 Thunder dari Korea Selatan tertunda lantaran menteri pertahanan negara itu membatalkan kunjungannya ke Seoul karena kekhawatiran virus corona (COVID-19), laporan Defense World.
Menteri Pertahanan Estonia, Jüri Luik, sejatinya mengunjungi Seoul bulan lalu. Proyek pengadaan K-9 di mana Estonia akan membeli enam K-9 selain 12 unit yang telah dipesan pada tahun 2018, adalah salah satu agenda di balik perjalanannya.
"Tetapi menteri membatalkan perjalanan itu, dengan alasan masalah kesehatan," sumber dikutip seperti dikutip oleh Yonhap pada 14 Maret. Namun, banyak yang berspekulasi bahwa pembatalan mendadak itu terkait dengan COVID-19.
"Saya tidak percaya situasi virus akan mempengaruhi rencana Estonia untuk membelinya, tetapi prosedur terkait bisa ditunda," kata seorang sumber.
Pada Senin, Korea Selatan melaporkan telah memiliki 8.200 kasus dikonfirmasi dari virus corona baru, termasuk 75 kematian.