Kamis, Juli 05, 2018

Rusia Selesaikan Uji Coba Rudal R-37M untuk Jet Tempur Generasi 4 dan 5

Rudal R-37M saat MAKS Airshow

Angkatan Bersenjata Rusia sudah menyelesaikan pengujian rudal udara-ke-udara jarak jauh R-37M. Rudal R-37M selanjutnya akan menjadi amunisi jet tempur generasi keempat dan kelima Rusia, khususnya, Su-57.

Dilansir dari Lenta.ru yang mengutip Kementerian Pertahanan Rusia, varian lanjutan dari rudal R-37 (Kode NATO: AA-X-13/AA-13 Arrow), dikembangkan semasa Uni Soviet, mampu memukul target udara berkecepatan tinggi pada jarak lebih dari 300 kilometer. Beberapa sumber melaporkan bahwa jangkauannya tergantung dari pada profil penerbangan, dari 150 km untuk tembakan langsung hingga 300 km untuk profil terbang jelajah.

Kisaran rudal interseptor Rusia baru ini dua kali lipat lebih jauh dari rudal AIM-120 AMRAAM, rudal yang menjadi senjata andalan negara-negara NATO.

Spesifikasi teknis rudal interseptor R-37M belum diungkapkan, hanya saja diketahui bahwa desainnya dibuat dalam skema aerodinamis normal dengan sayap elongasi kecil. Dengan berat peluncuran yang diperkirakan 500 kg, dan dilengkapi 60 kilogram hulu ledak berdaya ledak tinggi. Di tahap akhir penerbangannya, R-37M mampu berakselerasi hingga kecepatan 6 Mach.

Baseline R-37M menggunakan kombinasi sistem navigasi inersia dan active radar homing.

Rudal interseptor baru Rusia ini juga akan diintegrasikan ke pesawat tempur Sukhoi Su-35S Flanker-E dan pesawat tempur Mikoyan MiG-31BM Foxhound.