Minggu, Mei 06, 2018

Rusia Tampilkan Rudal Hipersonik pada MiG-31

MiG-31K Membawa Rudal Hipersonik Kinzhal

Foto-foto menarik pesawat interceptor jarak jauh Rusia, MiG-31K "Foxhound" membawa rudal hipersonik Kh-47M2 "Kinzhal" muncul Jumat lalu di media sosial. MiG-31K dengan rudal Kinzhal ini disebutkan terbang di langit Moskow menjelang parade Hari Kemenangan.

Situs berita Rusia TASS melaporkan bahwa "MiG-31K uprgraded yang telah dipersenjatai dengan sistem rudal hipersonik Kinzhal akan ambil bagian dalam parade Hari Kemenangan di Moskow pada 9 Mei. Hal ini diungkapkan oleh Menteri Pertahanan Rusia Jenderal Sergei Shoigu pada hari Kamis, 3 Mei.

"Selain pesawat canggih Su-57, Su-30SM dan MiG-29SMT, pesawat tempur MiG-31K upgraded yang dipersenjatai dengan sistem rudal hipersonik Kinzhal mutakhir akan ambil bagian dalam komponen parade udara," kata Jenderal Sergei Shoigu.
MiG-31K Membawa Rudal Hipersonik Kinzhal

Kh-47M2 adalah rudal jarak jauh hipersonik yang diklaim oleh Rusia mampu terbang hingga kecepatan Mach 10 (sekitar 12.300 km/jam) dengan jangkauan 2.000 km dengan profil penerbangan rudal jelajah. Artinya dengan kecepatan Mach 5 sampai Mach 10, jangkauan terjauhnya 2.000 km dapat dicapai Kinzhal hanya dengan waktu 10-20 menit saja.

Lebih lanjut Rusia mengklaim bahwa Kinzhal juga memiliki kemampuan manuver bahkan saat terbang di kecepatan hipersonik. Meskipun begitu, analis Barat tetap skeptis soal kemampuan Kinzhal, namun rudal ini telah secara masif menarik perhatian analis pertahanan.

Latihan untuk parade Hari Kemenangan ini untuk menegaskan bahwa sudah ada dua pesawat yang terbang dengan membawa Kinzhal. Laporan awal tahun lalu menunjukkan bahwa baru enam MiG-31 yang sudah diupgrade untuk bisa membawa Kinzhal. Saat ini mungkin jumlahnya sudah bertambah.

MiG-31K Membawa Rudal Hipersonik Kinzhal

MiG-31 Foxhound adalah salah satu pesawat interceptor terbaik dan fenomenal Rusia. Saat ini Rusia mengoperasikan sekitar 200-an MiG-31 dengan penyebaran terbanyak di sepanjang perbatasan timur Rusia.

Jangkauan yang jauh dan kecepatan sangat tinggi yang melebihi Mach 2, ditambah dengan radar intercept yang kuat membuat MiG-31 menjadi pesawat interceptor yang berkemampuan tinggi (jika tidak dikatakan siluman karena kecepatannya).

Kombinasi MiG-31K dengan rudal hipersonik Kh-47M2 Kinzhal yang berkemampuan nuklir, menjadikan MiG-31 Foxhound tua, yang sebelumnya hanya sebagai interceptor, menjadi memiliki kemampuan serangan baru.

Resources
  • Kredit gambar atas : Alex S vis RussianPlanes.net
  • Kredit gambar tengah : ВКС России/Facebook
  • Kredit gambar bawah : TASS