Panglima Angkatan Darat Iran Brigadir Jenderal Ahmad Reza Pourdastan mengatakan bahwa saat ini Iran terus mengoptimalkan tank Zolfaqar dalam upaya untuk meningkatkan kemampuan terhadap ancaman modern.
"Setiap hari kami bekerja untuk mengupayakan versi terbaru dari tank Zolfaqar sehingga nantinya tank Zulfaqor menjadi efisien untuk pertahanan medan dan darat," kata Pourdastan dikutip FNA pada hari Sabtu.
"Tentu kami membuat perubahan pada tank Zolfaqor untuk menyesuaikan dengan ancaman, mempersiapkan dan guna membuat tank canggih yang sesuai dengan kebutuhan medan pertempuran kami," kata Pourdastan.
Pada bulan April 2012, Pourdastan mengatur kemampuan Angkatan Darat untuk memproduksi berbagai peralatan dan militer hi-tech, termasuk sistem kontrol tembak modern untuk Tank Zolfaqor.
"Sistem kontrol tembak baru Tank Zolfaqor telah diterapkan dan perangkat telemetri laser juga telah dipasang. Zolfaqor sekarang dapat bersaing dengan tank dunia yang paling canggih saat ini," kata Pourdastan kepada wartawan saat itu.
Zolfaqor adalah tank tempur utama (MBT) produksi dalam negeri Iran. Uji coba prototipe pertama dievaluasi pada tahun 1993. Enam semi-industri dari prototipe Zolfaqor diproduksi dan diuji pada tahun 1997. Tank ini memiliki bentuk khas yaitu kotak, menara (turret) baja berasal dari desain lokal. Berat tempur Zolfaqor adalah 36 ton dan memiliki mesin diesel dengan tenaga 780 hp, rasio kekuatannya 21,7 hp per ton.
Zolfaqor dioperasikan oleh 3 kru. Loader otomatisnya diyakini sama dengan tank T-72.
Tank Zolfaqor-1 menggunakan sistem kontrol tembak yang memakai teknologi "fire-on-the-move" dan pod laser-warning pada turret. Desainnya memungkinkan tank ini untuk dapat menggunakan paket baja reaktif buatan dalam negeri Iran.
Zolfaqor-2 adalah tank prototipe yang digunakan sebagai "test bed." Zolfaqor-3 juga memiliki fitur upgrade terbaru meliputi sistem kontrol tembak, sasis mesin dan meriam utama dengan autoloader 125mm.
"Setiap hari kami bekerja untuk mengupayakan versi terbaru dari tank Zolfaqar sehingga nantinya tank Zulfaqor menjadi efisien untuk pertahanan medan dan darat," kata Pourdastan dikutip FNA pada hari Sabtu.
"Tentu kami membuat perubahan pada tank Zolfaqor untuk menyesuaikan dengan ancaman, mempersiapkan dan guna membuat tank canggih yang sesuai dengan kebutuhan medan pertempuran kami," kata Pourdastan.
Pada bulan April 2012, Pourdastan mengatur kemampuan Angkatan Darat untuk memproduksi berbagai peralatan dan militer hi-tech, termasuk sistem kontrol tembak modern untuk Tank Zolfaqor.
"Sistem kontrol tembak baru Tank Zolfaqor telah diterapkan dan perangkat telemetri laser juga telah dipasang. Zolfaqor sekarang dapat bersaing dengan tank dunia yang paling canggih saat ini," kata Pourdastan kepada wartawan saat itu.
Zolfaqor adalah tank tempur utama (MBT) produksi dalam negeri Iran. Uji coba prototipe pertama dievaluasi pada tahun 1993. Enam semi-industri dari prototipe Zolfaqor diproduksi dan diuji pada tahun 1997. Tank ini memiliki bentuk khas yaitu kotak, menara (turret) baja berasal dari desain lokal. Berat tempur Zolfaqor adalah 36 ton dan memiliki mesin diesel dengan tenaga 780 hp, rasio kekuatannya 21,7 hp per ton.
Zolfaqor dioperasikan oleh 3 kru. Loader otomatisnya diyakini sama dengan tank T-72.
Tank Zolfaqor-1 menggunakan sistem kontrol tembak yang memakai teknologi "fire-on-the-move" dan pod laser-warning pada turret. Desainnya memungkinkan tank ini untuk dapat menggunakan paket baja reaktif buatan dalam negeri Iran.
Zolfaqor-2 adalah tank prototipe yang digunakan sebagai "test bed." Zolfaqor-3 juga memiliki fitur upgrade terbaru meliputi sistem kontrol tembak, sasis mesin dan meriam utama dengan autoloader 125mm.