Jumat, September 21, 2018

Penemuan-Penemuan Unik Dalam Perang Dunia I

Perang Dunia I yang berpusat di Eropa pada tanggal 28 Juli 1914 sampai 11 November 1918 menjadi ajang perlombaan teknologi atau inovasi dari negara-negara yang bertempur.

Tidak hanya penemuan, tapi hal-hal unik juga ditemukan selama Perang Dunia I. Sebagian penemuan itu terlihat aneh dan menggelikan. Berikut beberapa di antaranya:

Penemuan-Penemuan Unik Dalam Perang Dunia I
Perangkat audio visual berbentuk unik yang didesain untuk menentukan posisi musuh dan mengarahkan tembakan.

Penemuan-Penemuan Unik Dalam Perang Dunia I
Perisai yang katanya tahan terjangan senapan mesin.

Penemuan-Penemuan Unik Dalam Perang Dunia I
Perangkat untuk mengintai musuh. Meski tidak terlalu tinggi, cukup berguna ketimbang tidak ada sama sekali.

Penemuan-Penemuan Unik Dalam Perang Dunia I
Merpati dari Inggris diselundupkan dengan parasut ke penduduk lokal yang ingin membocorkan informasi. Informasi ditulis di surat dan dikirim dengan merpati itu.

Penemuan-Penemuan Unik Dalam Perang Dunia I
Pelaut AS dilatih menggunakan kasur untuk pelampung jika pelampung yang sebenarnya tidak ada.

Penemuan-Penemuan Unik Dalam Perang Dunia I
Tentara Jerman mengumpulkan listrik dengan semacam sepeda untuk komunikasi dan cahaya.

Penemuan-Penemuan Unik Dalam Perang Dunia I
Pengeras suara raksasa yang dipakai Angkatan Laut AS.

Penemuan-Penemuan Unik Dalam Perang Dunia I
Salah satu tempat yang dirancang menampung pengintai sampai sniper.

Penemuan-Penemuan Unik Dalam Perang Dunia I
Tentara Australia mengangkat tank tipuan untuk mengelabui musuh seolah itu tank sungguhan.

Penemuan-Penemuan Unik Dalam Perang Dunia I
Merpati merangkap mata mata Jerman. Terlihat kamera dikalungkan di lehernya.

Penemuan-Penemuan Unik Dalam Perang Dunia I
Menyamar dengan semak belukar tapi tertangkap juga.

Penemuan-Penemuan Unik Dalam Perang Dunia I
Pasukan sepeda dari Inggris. Namun kemudian terbukti kurang efektif.

Penemuan-Penemuan Unik Dalam Perang Dunia I
Salah satu rancangan kostum untuk menyamar oleh tentara AS.

Resources
  • Foto: Imperial War Museum