Senjata polisi di kota Alvarado, Meksiko telah dilucuti dan diganti dengan ketapel dan batu menyusul kegagalan sebagian besar anggotanya dalam tes kompetensi. Dari 130 petugas kepolisian, hanya 30 orang yang lulus tes.
Walikota Alvarado, Bogar Ruiz Rosas berpendapat bahwa kegagalan itu disebabkan oleh departemen yang terdiri dari sebagian besar petugas yang baru direkrut.
Dia memprotes keputusan Gubernur Veracruz untuk melucuti senjata sebagai keputusan politis menjelang pemilu untuk membuat destabilisasi di wilayahnya. Alhasil, sebagai bentuk protes, Ruiz mengeluarkan ketapel untuk para polisinya.
 |
| Polisi Meksiko berpose dengan ketapel dan batu |
Ruiz menambahkan: "Ini hanya dapat dipahami sebagai sesuatu yang politis dan kita harus siap untuk melakukan pekerjaan secara profesional." Dengan pemilihan lokal dan nasional negara Veracruz baru-baru ini, Gubernur Miguel Ángel Yunes Linares, adalah bagian dari partai politik yang bersaing.
Sebagai tanggapan atas keputusan Ruiz yang mempersenjatai polisinya dengan ketapel, gubernur memperingatkan polisi Alvarado bahwa mereka tidak dapat melanjutkan tugas kepolisian tanpa senjata dan itu melanggar hukum dan mungkin akan dituntut. Pada 25 Juni Ruiz meminta agar pemerintah federal Meksiko campur tangan.
Anehnya ini bukan pertama kalinya Departemen Kepolisian Meksiko mengeluarkan ketapel. Kembali pada tahun 2007, 60 petugas polisi di Tijuana dipersenjatai ketapel setelah senjata mereka disita oleh Angkatan Darat Meksiko. Petugas diberi ketapel dan sekantong bola (biji) laher untuk digunakan pada patroli setelah petugas dituduh melakukan korupsi dan penyelundupan senjata.
Resources
- https://www.theguardian.com/world/2018/jun/27/mexico-police-slingshots-alvarado-veracruz
- http://www.nbcnews.com/id/16763344/ns/world_news-weird_news/t/tijuana-police-issued-slingshots/
- https://www.rt.com/news/431117-mexico-guns-slingshot-veracruz/