Israel akan membeli 14 unit pesawat tempur siluman F-35 dari perusahaan dirgantara raksasa Lockheed Martin dengan harga per unit sekitar USD 110 juta, Kementerian Pertahanan Israel menyatakan pada hari Minggu, seperti yang dilaporkan oleh Agence France-Presse.
"Kementerian Pertahanan akan membeli tambahan 14 F-35 untuk (harga) sekitar USD 3 miliar, harga rata-rata setiap pesawat (adalah) USD 110 juta," menurut pernyataan Kementerian Pertahanan Israel.
Kesepakatan yang tepatnya senilai USD 2,82 miliar ini juga meliputi pelatihan dan unsur-unsur teknologi lainnya, ditandatangani pada akhir pekan setelah disetujui oleh Komite Kementerian Pertahanan Israel pada bulan November.
Rencana pembelian 14 pesawat tempur siluman ini disertai opsi tambahan untuk 17 unit lainnya. Ini merupakan kelanjutan dari perjanjian yang ditandatangani pada tahun 2010 untuk pembelian 19 pesawat tempur F-35.
Batch pertama pengiriman F-35 ini diharapkan akan tiba di Israel pada akhir 2016.
Dengan pembelian ini, Israel memiliki kesempatan untuk mengintegrasikan sistem penerbangan dan sistem senjatanya sendiri untuk F-35. Hal ini akan memberikan angin segar bagi industri pertahanan Israel, menurut Kementerian Pertahanan.
Ketika kesepakatan awal diumumkan pada tahun 2010, Kementerian Pertahanan Israel mengatakan bahwa kesepakatan tersebut memungkinkan industri Israel terlibat dalam perakitan dan pembuatan suku cadang F-35.
"Kementerian Pertahanan akan membeli tambahan 14 F-35 untuk (harga) sekitar USD 3 miliar, harga rata-rata setiap pesawat (adalah) USD 110 juta," menurut pernyataan Kementerian Pertahanan Israel.
Kesepakatan yang tepatnya senilai USD 2,82 miliar ini juga meliputi pelatihan dan unsur-unsur teknologi lainnya, ditandatangani pada akhir pekan setelah disetujui oleh Komite Kementerian Pertahanan Israel pada bulan November.
Rencana pembelian 14 pesawat tempur siluman ini disertai opsi tambahan untuk 17 unit lainnya. Ini merupakan kelanjutan dari perjanjian yang ditandatangani pada tahun 2010 untuk pembelian 19 pesawat tempur F-35.
Batch pertama pengiriman F-35 ini diharapkan akan tiba di Israel pada akhir 2016.
Dengan pembelian ini, Israel memiliki kesempatan untuk mengintegrasikan sistem penerbangan dan sistem senjatanya sendiri untuk F-35. Hal ini akan memberikan angin segar bagi industri pertahanan Israel, menurut Kementerian Pertahanan.
Ketika kesepakatan awal diumumkan pada tahun 2010, Kementerian Pertahanan Israel mengatakan bahwa kesepakatan tersebut memungkinkan industri Israel terlibat dalam perakitan dan pembuatan suku cadang F-35.