Jumat, September 14, 2012

DARPA Pamerkan Drone Darat "Big Dog"


Komandan Korps Marinir dan direktur DARPA mendapat kesempatan pertama pada hari Senin lalu di DARPA untuk menyaksikan robot "Big Dog" yang merupakan drone darat dan sekarang dijuluki dengan The Legged Squad Support System (LS3).

Boston Dynamics telah membangun drone darat. Official DARPA mengembangkan LS3 guna "mengistirahatkan punggung" para tentara dan marinir dalam misinya. Drone berkaki ini dirancang untuk membawa 400 kilogram muatan dan akan mengikuti perjalanan pasukan di medan berbatu maupun perbukitan.

LS3 pertama kali di tes di luar ruangan pada bulan Februari. Sejak tes tersebut, para teknisi Boston Dynamics telah menjadikan LS3 menjadi robot yang lebih luwes (mode jogging dan run)

"LS3 sekarang kira-kira 10 kali lebih baik daripada LS3 pada video online Februari lalu," Letkol Joe Hitt, manajer program DARPA menjelaskan dalam sebuah pernyataan.

Drone tanah LS3 bisa berlari melalui medan berbatu pada kecepatan 1-3 mil/jam (baca juga Satuan Ukuran Standar). LS3 juga bisa berlari santai di kecepatan 5 mil/jam dan kemudian dengan mode run dapat berlari dengan kecepatan 7 mil/jam pada permukaan datar.

Jika robot "BigDog" terguling, maka robot ini akan mampu berdiri sendiri karena telah disipkan program ini pada "BigDog" LS3.

"Visi LS3 adalah untuk menggabungkan kemampuan keledai dengan kecerdasan hewan terlatih," lanjut Hitt.

Korps Marinir AS pada bulan Juli memulai program 2 tahun untuk mengembangkan LS3. Tes pertama diselenggarakan oleh DARPA dan Laboratorium Korps Marinir, dijadwalkan pada bulan Desember.