Muncul sebuah video versi baru dari tank tempur utama (MBT) Challenger 2 Inggris dari laman Youtube pabrikan pertahanan jerman Rheinmetall Defense pada 10 Juli lalu.
Angkatan Darat Kerajaan Inggris berencana untuk terus menggunakan tank Challenger 2 setidaknya sampai tahun 2035. Pada tahun 2013 Inggris memulai program modernisasi pada tank ini. Program ini ditugaskan kepada BAE Systems cabang Inggris dan Rheinmetall Jerman sektor darat.
Pada tahun 2018, BAE Systems memperkenalkan versi tank Challenger 2 upgrade yang dijuluki Black Night. BAE Systems memutuskan untuk hanya melakukan perubahan kecil, dengan menekankan pada penggantian sistem kontrol tembak dan peralatan komunikasi. Lambung, turet (kubah), dan mesin tank tetap sama.
Tapi Jerman fokus pada perbuahan lain: dalam proyek ini diusulkan untuk menggunakan turet yang sama sekali baru, yang mampu mengakomodasi perangkat kontrol tembak modern dan senjata lainnya. Manakah dari kedua opsi tersebut yang akhirnya dipilih Angkatan Darat Kerajaan Inggris masih belum diketahui.
Baca juga: 10 Tank Terbaik di Dunia
Pada 3 Oktober 2018, perusahaan multinasional Inggris, BAE Systems, yang mengkhususkan diri di bidang pertahanan, keamanan, dan kedirgantaraan, telah mengungkapkan prototipe pertama dari tank Challenger 2 hasil upgrade mereka, yaitu Black Night.
Team Challenger 2 merupakan kemitraan strategis dari beberapa perusahaan pertahanan, yang dipimpin oleh BAE Systems dan dibentuk untuk mengajukan penawaran untuk program MBT Life Extension Project (LEP) Angkatan Darat Inggris.
Yang ditunjuk oleh konsorsium Kementerian Pertahanan Inggris untuk proyek tersebut, terdiri dari BAE Systems Land (Inggris), General Dynamics Land Systems-UK, Leonardo, Safran Electronics & Defense, Moog, QinetiQ, dan General Dynamics Mission Systems-Kanada.
Black Night adalah tank tempur utama Challenger 2 yang dimodifikasi dan ditingkatkan, dilengkapi dengan kemampuan tempur malam yang lebih baik, yang memiliki dua sistem penglihatan malam independen untuk lebih fokus pada target. Ini akan memungkinkan komandan dan penembak di tank untuk beroperasi secara serentak.
Baca juga: 10 Rudal Anti-Tank Terbaik di Dunia
Pengembangan dan modernisasi tank Challenger 2 dilakukan BAE Systems di fasilitas kendaraan tempur perusahaan di West Midlands, Inggris.
"Inggris adalah rumah bagi beberapa perusahaan teknik terbaik di dunia, yang telah mendorong batas-batas desain kendaraan tempur dengan Black Night. Kami menyediakan sebagian besar peningkatan ini dari tanah air, namun, kami telah memilih perusahaan-perusahaan pertahanan terbaik dari seluruh dunia untuk berkolaborasi dengan kami juga, termasuk dari Kanada, Prancis dan Jerman yang memiliki teknologi dan keterampilan unik yang telah terbukti. Angkatan Darat Kerajaan Inggris memiliki komitmen kami bahwa kami akan memberikan peningkatan yang paling mampu, dan dengan harga terbaik," Simon Jackson, pemimpin kampanye BAE Systems Team Challenger 2.