Jumat, Mei 01, 2020

China Operasikan 2 Kapal Selam Rudal Balistik Bertenaga Nuklir Baru

Kapal selam kelas Jin China
Kapal selam kelas Jin China. (Gambar: Reuters)

BEIJING - Dua kapal selam nuklir strategis baru (upgraded) mulai dioperasikan China tepat pada peringatan ulang tahun ke-71 Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat (PLAN). Kehadiran dua kapal selam nuklir ini meningkatkan kemampuan tempur bawah laut PLAN.

Kedua kapal selam tersebut adalah versi perubahan dari kapal selam Tipe 094 atau kapal selam bertenaga nuklir dengan rudal balistik (SSBN) dari kelas Jin. Dua sumber militer Beijing mengungkapkan beroperasinya dua kapal itu kepada South China Morning Post.

"Kapal selam itu memiliki peningkatan teknologi seperti radar, sonar dan torpedo," kata salah satu sumber yang dilansir Jumat (1/5/2020).

China telah membangun enam kapal selam Tipe 094, dan empat kapal telah dipamerkan dalam parade di Qingdao, provinsi Shandong, pada April tahun lalu untuk menandai peringatan ulang tahun ke-70 PLAN.

Sumber lain yang dekat dengan PLAN mengatakan dua kapal selam Tipe 094 lagi kemungkinan telah diserahkan kepada Angkatan Laut sejak saat itu.

Kapal Tipe 096, generasi berikutnya dari SSBN China, saat ini masih dalam pengembangan.

Tidak seperti kapal selam serangan nuklir Tipe 095, Tipe 096 dipersenjatai dengan rudal balistik yang diluncurkan oleh kapal selam yang kuat, yang memungkinkan mereka untuk berperang sendirian.

Kapal selam Tipe 094 dirancang untuk membawa 16 rudal balistik JL-2, yang memiliki jangkauan sekitar 7.000 km. Sedangkan kapal selam Tipe 096 dirancang untuk dapat membawa 24 rudal JL-3, yang diperkirakan memiliki jangkauan lebih dari 10.000 km. Menurut laporan Pentagon terbaru, rudal JL-3 menempatkan Amerika Serikat, Eropa, India dan Rusia dalam jangkauan.

South China Morning Post melaporkan sebelumnya bahwa Angkatan Laut PLA telah menguji coba rudal JL-3.

Dalam laporan "2019 China Military Power Report", Pentagon mengatakan bahwa pembangunan kapal selam Tipe 096 mungkin akan dimulai pada awal 2020-an.

Angkatan Laut PLA telah menerima pengiriman sejumlah peralatan tempur baru selama tahun lalu, termasuk kapal induk Shandong dan jet tempur J-15 berbasis kapal induk.

Sedangkan media China, Global Times dan People's Daily melaporkan Beijing juga memiliki kapal selam strategis bertenaga nuklir baru; Tipe 055, dan pesawat patroli anti-kapal selam baru.

Sumber militer kedua mengatakan pesawat patroli anti-kapal selam yang baru adalah pesawat Gaoxin-9, yang memulai debutnya pada parade militer tahun lalu di Lapangan Tiananmen untuk menandai peringatan ke-70 Republik Rakyat China.

Pesawat anti-kapal selam Gaoxin-9 dikembangkan pada platform pesawat kargo Y-8 dan Y-9 negara tersebut. (Business Insider)