Jumat, Agustus 03, 2018

Empat Negara Minati Tank Boat "Antasena" Buatan Indonesia

Tank boat Antasena

PT. Lundin Industry Invest dan PT. Pindad sedang mengembangkan tank boat (kapal tank) bernama Antasena. Walau masih berbentuk prototipe, namun kapal tank ini sudah diminati oleh empat negara.

Vice Presiden Bisnis Hankam PT. Pindad Edy Purwanto mengungkapkan empat negara tersebut adalah India, Yunani, Filipina, dan Uni Emirates Arab.

"Negara itu baru peminat bukan sudah terkontrak," jelasnya kepada detikFinance, Kamis (92/8/2018).

Dia juga mengatakan nilai investasi yang digelontorkan untuk kapal tempur tersebut sebesar 10,9 juta euro atau sekitar Rp 184 miliar (kurs Rp 16.800). Dana itu ditanggung oleh Kementerian Pertahanan, PT. Lundin, dan PT. Pindad.

Rincian dana yang dikeluarkan untuk penelitian dan pengembangan sebesar 1.470 euro, desain dan rancangan awal 290 ribu euro, struktur kapal dan peralatan 5,5 juta euro. Kemudian untuk sistem senjata 1,7 juta euro, serta sistem navigasi dan sensor 1,1 juta euro.

"Lalu manajemen proyek dan sistem integrasi 511 ribu euro, pelatihan dan uji coba di laut 200 ribu euro, dan sistem komunikasi 150.000 euro jadi total 10.966.000 euro," ungkap dia.

Tank boat Antasena

Untuk spesifikasi, kata Edy, tank boat ini memiliki panjang 18,75 meter dengan lebar 6,10 meter. Tank boat ini bisa menampung pasukan hingga 60 orang ditambah 4 awak, dengan ukuran tangki sebesar 6.000 liter.

Selain itu, tank boat ini juga didesain dengan kecepatan rata-rata 40 knot. Tank ini juga dilengkapi senjata RWS 30 mm dengan kanon yang mampu berputar 360 derajat.

Pembuatan tank boat ini juga telah dipantau langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan dan Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu beberapa waktu lalu.

Resources
  • Detik Finance